2014, Damkar Kota Tangani 37 Kasus Kebakaran

NTTTERKINI.COM, Kupang – Terhitung sejak Januari- Juli 2014 Badan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) telah menangani 37 kasus kebakaran di wilayah itu. “Sudah 37 kasus kebakaran di Kota Kupang yang ditangani Damkar,” kata Kepala Damkar Kota Kupang, Edy Banesi, Senin, 21 Juli 2014.

Menurut dia, 37 kasus kebakaran itu, diantaranya kebakaran rumah, Ruko, gedung perkantoran, mes karyawan dan lahan. Namun, diakuinya pihaknya kewalahan menangani kasus kebakaran yang terjadi pada malam hari, karena sulitnya mendapatkan air. “Tidak ada sumur yang melayani pengisian air pada malam hari, sehingga hanya berharap pada air kolam di Oeba,” katanya.

Dari 37 kasus kebakaran itu, kerugian yang dialami mencapai miliaran rupiah, terutama kasus kebakaran ruko, di Lasiana, Oesapa, dan Fatukoa. Dia mengatakan, kendaraan pemadam yang ada saat ini sebanyak 8 unit dengan jumlah tenaga pelaksana lapangan dan ahli penanganan kebakaran sebanyak 30 orang, masih mampu mengatasi masalah kebakaran di daerah ini.

Dia mengingatkan kepada warga agar sebelum meninggal rumah atau tempat kerja selalu memeriksa semua peralatan, seperti kompor maupun peralatan lain yang menggunakan arus listrik untuk dipadamkan. “Kebanyakan kebakaran terjadi akibat arus pendek,” katanya.

Tingginya kasus kebakaran di Kota Kupang tidak sejalan dengan ketersediaan sarana prasarana kendaraan operasional pemadam sehingga dibutuhkan adanya penambahan. “Butuh tambahan armada pemadam kebakaran,” kata anggota DPRD Kota Ardi Kalelena. (Rif)