NTTTERKINI.ID, Kupang – Balai Pelaksana Jalan Nasional Wilayah X Nus Tenggara Timur (NTT) meminta Pemerintah Kota Kupang untuk mencabut tiang lampu jalan yang ditanam diatas trotoar sepanjang jalan El Tari. Karena tidak sesuai ijin prinsip Kepala BPJN NTT.
Permintaan itu disampaikan BPJN Wilayah X NTT melalui surat BPJN No.UM.02.03-Bb-10/PJNW.1.NTT/945 yang ditandatangani Kepala Satuan Kerja (Satker) Jalan Nasional Wilayah I NTT, M. Syazili pada 11 November 2020 kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Kupang.
Dalam surat dengan perihal perbaikan pembangun dan penempatan bangunan dan jaringan utilitas (Pemasangan Lampu Hias Jembatan dan Lampu Penerangan Jalan Umum Kota Kupang).
Disebutkan juga berdasarkan surat Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional NTT Nomor: HK.05.04- Bb. 10/3056 tanggal 13 Aguntus 2020 tentang Persetujuan Prinsip Pemasangan Lampu Hias Jembatan dan Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) Kota Kupang, namun dalam pelaksanaannya pemasangan/penempatan tiang lampu penerangan jalan tersebut harus sesuai dengan ketentuan.
Namun pada pelaksanaan di Ruas Jalan Eltari terpasang pada jalur Pedestrian / Trotoar, sehingga perlu dilakukan perbaikan/pemindahan LPJU, karena tidak sesuai dengan persetujuan prinsip Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nanional NTT pada butir 2a yang berbunyi “Pemasangan Tiang LPJU di tepi terluar trotoar pada 2 jalur kiri dan kanan.
Seperti yang dilansir SI, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Provinsi NTT, Muktar Napitupulu melalui Kasubag Umum dan Tata Usaha BPJN NTT, H. Keke Abubakar, ST, MT yang juga sebagai Ketua Tim Perijinan Pemanfaatan Bagian 2 Jalan Nasional (Non Tol) BPJN NTT menyebutkan, pihaknya akan mendesak dinas terkait agar segera memindahkan tiang lampu yang terpasang di tengah tertotar jalan, karena tidak sesuai dengan ijin prinsip yang dikeluarkan.
Dalam surat Persetujuan Prinsip Pemasangan Lampu Hias Jembatan dan Lampu Penerangan Jalan Umum yang dikeluarkan Kepala BPJN NTT disebutkan metode pelaksanaan yang meliputi pemasangan tiang LPJU di tepi terluar trotoar pada 2 jatur kiri dan kanan serta pada median jalan dengan pondasi tiang 50 cm x 50 cm kedalaman 100 cm.
Sebelumnya Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore menegaskan pemasangan tiang lampu jalan diatas trotoar sudah mendapat ijin dari BPJN Wilayah X NTT.
“Kami telah berdiskusi dengan Balai Jalan Nasional, terkait letak dan area pemasangan tiang lampu tersebut,” tandasnya.
Pemasangan tiang lampu jalan itu, kata dia, sudah dikerjakan sesuai dengan perencanaan, hanya beberapa tiang lampu yang ditempatkan pada trotoar, karena terpaksa. (*/Ado)
BPJN Wilayah X NTT Minta Pemkot Pindah Tiang Lampu di Trotoar
