NTTTERKINI.ID, Rote Ndao – Pelanggan PDAM di Kabupaten Rote Ndao, NTT mengeluhkan pelayanan air bersih yang tidak maksimal. Bahkan setiap hari air PDAM sering mati.
Salah satu warga Lekunik Rote Ndao, Acun mengaku kecewa dengan pelayanan air bersih PDAM Rote Ndao yang tak maksimal, karena setiap hari sering mati.
“Kami kecewa dengan pelayanan PDAM Rote Ndao yang hampir setiap hari memadamkan aliran air ke pemukiman warga,” kata Acun, Kamis, 4 April 2023.
Setiap hari, menurut dia, pelayanan air berih dari PDAM hanya 4 jam, sisanya padam. Padahal tempat penampungan air belum penuh.
“Masa mengalir 4 jam, setelah itu padam dan hampir setiap hari. Bahkan dalam kurun waktu tiga hari terakhir ini padam terus. Hari ini sudah padam sejak pukul 11 pagi tadi,” katanya.
Dia menduga ada permainan dari staf PDAM, namun dibiarkan Direktur PDAM tanpa memberikan sanksi dan tindak tegas stafnya yang nakal.
“Ada apa? Kenapa direktur terkesan membela stafnya,” katanya.
Karena itu dia meminta aparat penegak hukum untuk periksa Dirut dan staf PDAM, terkait buruknya pelayanan kepada pelanggan.
“Ada apa? Polisi harus periksa Direktur dan staf PDAM,” tandasnya.
Direktur PDAM Rote Ndao, Valen Mesakh mengaku PDAM tidak sengaja mematikan aliran air ke perumahanan, namun listrik di Rote Ndao sering padam, sehingga pelayanan tidak maksimal.
“Hampir setiap hari listrik padam, sehingga bak penampung sering kosong. Jika hidup butuh proses untuk mengisinya dan mengaliri ke pemukiman warga,” katanya.
Masalah lain, lanjut dia, pompa PDAM yang sempat mengalami kerusakan namun telah diperbaiki. “Sebenarnya ini masalah teknis saja. Kami juga rugi kalau air tidak dialiri ke rumah warga,” ujarnya.
Diakuinya hari ini terjadi pemadaman listrik lagi, sehingga PDAM tidak maksimal mensuplai air ke pemukiman warga.
“Kami minta agar warga menyiapkan bak penampung yang cukup untuk kebutuhan sehari, sehingga jika listrik padam air masih tersedia,” ujarnya. (Ado)