NTTTERKIN.ID, Kupang — Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank NTT yang digelar baru-baru ini menghasilkan sejumlah keputusan penting terkait struktur manajemen.
Gubernur NTT Melki Laka Lena selaku Pemegang Saham Pengendali (PSP) mengumumkan pengangkatan beberapa nama di jajaran komisaris serta mengusulkan calon direksi untuk mengikuti fit and proper test di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Dalam keterangannya, Melki menyebutkan bahwa seleksi dilakukan melalui penilaian ketat terhadap hasil kerja Komite Remunerasi dan Nominasi (KRN) Bank NTT.
“Sebanyak 27 orang mendaftar, terdiri dari 13 calon direksi, termasuk 4 calon Direktur Utama, 2 calon Komisaris Utama, dan 9 calon Komisaris Independen. Ada satu peserta yang melamar untuk dua posisi sekaligus,” ungkap Melki.
Nama-Nama Komisaris yang Ditetapkan:
Komisaris Utama: Doni H. Heta Hubun (mantan Kepala BI Perwakilan NTT)
Komisaris Independen: Frans Gana (pengangkatan kembali), Eko Sitiabudi, Yosef Jiwadeole
Komisaris Tambahan: Satu nama dari Bank Jatim
Calon Direksi yang Diajukan ke OJK:
Direktur Utama: Charli Paulus dan Y.L. Praing
Direktur Operasional dan SDM: Y.L. Praing dan Rahmat Saleh
Direktur Kredit: Allo Geong
Direktur IT: Soni Pelokila
Direktur Kepatuhan: Revi (Bank Jatim)
Direktur Treasury dan Keuangan: Heru (Artha Graha)
Direktur Dana: Siti Aksa
Gubernur Melki juga mengumumkan bahwa masa jabatan Plt Direktur Utama Bank NTT, Umbu Praing, bersama seluruh jajaran direksi saat ini diperpanjang hingga OJK menetapkan hasil uji kelayakan dan kepatutan serta pelantikan resmi dilakukan.***