
NTTTERKINI.COM, Kupang – DPRD Nusa Tenggara Timur (NTT) meminta kepada Dinas Nakertrans NTT untuk meminta maaf, dan memulihkan seluruh kerugian yang dialami Selfina Etidena, mahasiswa STT Galilea, Yogyakarta yang dicekal Satgas Human Trafficking, karena diduga calon Tenaga Kerja Wanita (TKW).
Permintaan ini ternuat dalam salah satu rekomendasi DPRD NTT usai menggelar pertemuan dengan keluarga Selfina, Satgas Human Trafficking dan Dinas Nakertrans NTT, Selasa, 15 Januari 2019.
Isi rekomendasi DPRD lainnya yang dibacakan anggota Komisi V, Winston Rondon juga menyampaikan permohonan maaf dan penyeselan kepada Selfina Etideta atas tindakan pencekalan dan pencegahan, karena. Atas nama HAM, demokrasi dan peraturan sekalipun tidak pantas dan tidak perlu terjadi sama sekali.
“DPRD juga meminta Dinas Nakertrans untuk melakukan koordinasi dengan keluarga terkait kerugian yang dialami Selfina dalam tempo yang sesingkat-sungkatnya,” kata Winston.
DPRD NTT juga mendesak agar Satgas anti human trafficking sesuai Pergub 294 tahun 2019 dibenahi serius, dan didesain ulang, sepeti tupoksi, koordinasi dan inplementasi SOP-nya agar kasus seperti ini tidak terjadi lagi.
DPRD juga meminta dinas Nakertrans untik memeriksa dan penindakan tegas atas dugaan pelanggaran prosedur agar ada efek jera, sehingga tidak terjadi lagi kasus seperti ini kedepannya. “Pemeriksaan dan penindakan ini dilaporkan ke pimpinan DPRD,” tegasnya.
Selanjurnya, kata Winston, terkait dengan pembenahan dan didesain ulang, tupoksi, koordinasi dan inplementasi SOP-nya akan dibahas bersama pihak-pihak terkait.
DPRD NTT Mendukung pemulihan nama Selfina Etidena. Karena Dinas Nakertrans diminta membuat surat keterangan resmi penyelasaian kasus ini. “DPRD siap berikan rekomendasi. Kami juga mendukung penyelesaian secara hukum oleh pihak keluarga,” katanya.
Plt Kadis Nakertrans, Sisilia Sona mengaku akan menjalan seluruh rekomendasi yang disepakati bersama DPRD NTT. “Kami akan tindaklanjut rekomendasi itu,” katanya.
Walaupun sudah mengakui Selfina sebagai mahasiswa. Namun, Plt Kadis Nakertrans belum menyampaikan permohonan maafnya.
Usai pertemuan itu, Selfin Etidena langsung berangkat ke Yogyakarta untuk melanjutkan studinya di STT Galilea menggunakan pesawat Lion Air. (Ado)